Akhirnya Hidupku Kembali Normal
CIYEEE KAYA JUDUL SINETRON AJA SIH. CIYEEEEE. Yaudah sih, Mblo. Protes aja kalo gue nulis kaya gini. Gasuka? Yaudah biasa aja ga usah begitu. Oke? Oke. * efek kekurangan karbohidrat katanya suka marah-marah. itu gue, abaikan. * Alhamdulillah sebuah batu loncatan gue telah lewati *hazek. Sebuah siksaan batin dan fisik yang bernama UN telah gue lewati. Berikut ada review singkat dari 4 hari yang kalo ada garis besarnya, gue akan menamakan itu: HGHDHDHKHDSH (Hidug Gue Hancur dan Hancur Dari Hari Kehari Semakin Hancur). Minggu malem, gue tiduran sambil baca-baca buku UN. Biasalah jiper H-1 UN. Di jejaring sosial, doa dipanjatkan sebagian besar orang --dan termasuk gue. Akhirnya gue tidur dengan perut mules karena deg-deg an. Biasalah sindrom sindrom gak jelas. Alarm nyala. Gue bangun. Sholat, buat sarapan (entah yang mana duluan gue lupa), ke kamar mandi, dan sebagainya. Yasudah setelah berangkat dan minta doa sana-sini akhirnya gue sampe di sekolah jam 6.30+++ (gue juga lu