Napak Tilas Menjelang Ramadhan

HALO dan ASSALAMUALAIKUM blogger, lama gak jumpa sama admin yak. Sekarang kan udah awal bulan (1 Juli 2011) tak terasa sebulan lagi kalo kita akan memasuki bulan yang mulia, bulan yang penuh barokah yaitu Bulan Ramadhan.

Admin blog afifiswandee akan menjelaskan beberapa hal yang menjadi fenomena sebelum Ramadhan dan pada saat Ramadhan dimulai. Akan gue jelaskan satu-persatu.

- BANYAK IKLAN IKLAN

Menjelang puasa ini, banyak perusahaan yang sedang gencar-gencarnya menggalakan produknya. Kayak iklan sirop (Marijan), iklan mie instant (Hendomie), iklan minuman isotonic (Ponari Swear), ataupun iklan sarung (Gajah Terbang). Dan iklan-iklan tersebut makin banyak pada saat bulan puasa.

Yang paling absurd/konyol adalah iklan dari salah satu pasta gigi, kita sebut saja encim. Ditengah-tengah kebengongan gue, tv mengeluarkan suara nge-bass dan membuat afif kecil panik, “AS-SHIYAAAAAAM…,” dan ada dua model (1 cowok, 1 cewek) dan biasanya salah satu dari mereka ngomong, “Pemirsa.. puasa tinggal *terserah waktunya berapa* lagi.” Terus dilanjutin gitu, “Untuk itu pakailah enzim blahblahblohbloh..” dan akhirnya ada grafik enzim gitudeh. Sangat membuat afif kecil panik dan bersembunyi dibawah bantal-_-.

Terlebih lagi, menjelang bedug adzan maghrib. Gue pun sering terkecoh kalo udah ada suara bedug di tv. Ternyata itu adalah… iklan sarung. Dan, kadangakala itu menjadi boomerang bagi kita sendiri. Dan itu akhirnya kadang-kadang membuat kita batal puasa (Alhamdulillah gue belom pernah kena kejadian kaya gitu)

- Program religi makin merajalela

Beberapa televisi, baik lokal maupun nasional akan menayangkan program berbau islami. Baik siraman rohani menjelang berbuka puasa, sinetron berbau religi, dan juga band band Indonesia akan menyajikan lagu-lagu yang bernuansa islami.

- Perbuatan aneh gue dan keluarga

Pada saat bulan puasa, jalanan di depan rumah berubah menjadi rameee banget. Dan banyak pedagang yang menjajakan makanan dan minuman untuk berbuka. Bokap gue dan gue, biasa ke depan sana untuk membeli beberapa makanan, paling banyak gorengan sih. Mungkin karena nafsu dan dahaga aja kali ya, jadi diborong gitu deh. Dan akhirnya, setelah berbuka puasa itu tersisa banyak sekali. Ampyun dah.

Oma dan mbak (pembantu) di rumah gue pun selalu membuat es (blewah, nata de coco, cincau, dll.) dan makanan yang lezat untuk berbuka. Lain lagi kalau sahur, makanannya instant saja dan kadang-kadang malah ada mie instant disana. Ampun dah, padahal kan kalo sahut kita harus menimbun energi untuk melakukan aktivitas dan harus menahan hawa nafsu. Dan notabene itu membuat capek hati dan pikiran.

Dan soal tarawih, ini juga dilakukan oleh kebanyakan orang. Pada hari pertama tarawih, pasti masjid penuh sesak oleh jama’aaaah… ooh jama’aahh *eh keceplosan* yang ingin melaksanakan sholat tarawih. Dan kata bokap gue itu hanya anget-anget tai ayam aja. Menjelang ke pertengahan dan akhir puasa, masjid makin kopong dan gue pun selalu ngacir kalo setiap 11 rakaat selesai. Dan gue melanjutkan witir di rumah-__-“.

Demikianlah posting gak penting gue tentang kebiasaan yang dilakukan oleh produsen makanan, tv, dan keluarga gue untuk menyambut Ramadhan. Dan akhirnya, gue berharap agar gue dapat dipertemukan lagi oleh bulan yang penuh berkah, ampunan dan rahmat. Bulan Ramadhan…

Assalamualaikum *lagi alim neh*

Admin of Afifiswandee